PDAM Purwakarta Ungkap Penyebab Air Belum Mengalir Normal Meski Sudah Sering Hujan

PDAM Purwakarta
Sumber :

Untuk penyebab kedua, kata Riana, adanya penurunan debit sumber air Mata Air Cigoong Desa Salem, Pondok Salam dan Mata Air Cilembangsari di Desa Cipendeuy Kecamatan Bojong.

Hak Jawab Wuling Motor Arista Suci Bandung Terkait Pemberitaan Dugaan Tindak Pidana Penipuan

Debit air normal Mata Air Cigoong normalnya adalah 77 liter/det, sedangkan debit air per tanggal 10 Desember 2023 belum bertambah masih di 24,8 liter/det.

Lalu, Debit air normal mata air Cilembangsari normalnya adalah 120 liter/det, sedangkan debit air musim kemarau turun tinggal 64 liter/det, dan hujan mulai turun namun, air baru naik 3 liter/det menjadi 67 liter/det.

Pilgub Jabar 2024, Elektabilitas Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil Beda Tipis

"Meskipun hujan besar sudah beberapa kali turun, tetapi tidak berarti langsung menambah debit sumber mata air, karena masih proses penyerapan dari pegunungan (dataran tinggi alur jalur urat mata air) dari Gunung Burangrang," jelas Riana.

Namun, untuk melakukan pemerataan distribusi air ke wilayah-wilayah terdampak seperti Dian anyar, Cimaung, BJI, PJI, citalang, dan sekitarnya, diberlakukan sistem gilir.

Inspektorat Purwakarta: Hasil Investigasi dugaan Korupsi Dana Desa Pangkalan Diserahkan ke Polisi

“Upaya optimalisasi jaringan melalui pengaturan buka tutup valve dalam rangka gilir pengaliran air, saat ini masih dilakukan karena debit air yang masih belum cukup.

Setiap upaya optimalisasi jaringan distribusi air, pihak Perumda Gapura Tirta Rahayu senantiasa selalu memberikan pemberitahuan secara langsung kepada konsumen melalui aplikasi seluler, dan juga melalui kanal resmi media sosial perusahaan.

Halaman Selanjutnya
img_title