Cara Ampuh Simpan Daun Pisang Agar Awet Hingga Berbulan-bulan, Persiapan Membuat Lontong Lebaran Tanpa Ribet!

Purwasuka – Daun pisang bukan hanya sekadar pembungkus makanan. Aroma khasnya memberikan sentuhan istimewa pada hidangan. 

Namun, bagaimana cara menyimpan daun pisang yang benar agar tidak cepat layu? Berikut adalah 5 tips jitu yang bisa Vivanians coba.

Daun Pisang: Bahan Dapur Serbaguna

Daun pisang telah lama menjadi bagian tak terpisahkan dari dapur Indonesia. 

Digunakan sebagai pembungkus kue tradisional hingga alas penyajian nasi, daun pisang memberikan aroma alami yang khas. 

Kemudahannya didapatkan di pasar atau supermarket membuatnya tetap menjadi pilihan utama.

Masalah Umum: Daun Pisang Cepat Layu

Banyak orang mengalami masalah dengan daun pisang yang cepat layu dan kering setelah dibeli. Padahal, penyimpanan yang tepat dapat memperpanjang kesegarannya.

5 Cara Ampuh Menyimpan Daun Pisang

1. Hindari Suhu Ruang

- Jangan biarkan daun pisang terlalu lama di suhu ruang.

- Lipat dan bungkus dengan kertas koran untuk penyimpanan awal.

2. Usap dengan Kain Bersih

- Gunakan kain lembap untuk mengusap permukaan daun pisang dengan lembut.

- Bersihkan secara menyeluruh tanpa merusak daun.

3. Masukkan dalam Plastik

- Setelah dilapisi kertas, masukkan daun pisang ke dalam plastik.

- Plastik menjaga kelembapan dan mencegah daun kering.

4. Simpan di Rak Bawah Kulkas

- Setelah dibungkus kertas, simpan daun pisang di rak bawah kulkas.

- Cara ini menjaga kesegaran hingga tujuh hari.

5. Simpan di Freezer

- Untuk penyimpanan jangka panjang, masukkan daun pisang ke dalam freezer.

- Bungkus dengan plastik vakum agar tahan hingga 6 bulan.

Dengan mengikuti tips ini, Vivanians dapat menjaga kesegaran daun pisang lebih lama, siap digunakan kapan saja.*