Ampuh! Begini Cara Hilangkan Jamur di Tembok dan Jendela Tanpa Ribet!
- id.pinterest.com
Purwasuka – Jamur di dinding rumah sering kali menjadi masalah yang mengganggu, terutama di area yang lembap seperti kamar mandi.
Tampilannya yang kusam dan kehijauan tidak hanya mengurangi estetika ruangan.
Tetapi juga dapat memicu gangguan kesehatan jika dibiarkan terus berkembang.
Membersihkan Tembok berjamur
- id.pinterest.com
Kondisi ini sering muncul akibat ventilasi yang kurang baik atau perubahan cuaca yang menyebabkan dinding mudah lembap.
Jika tidak segera ditangani, jamur dapat kembali muncul meskipun sudah dibersihkan sebelumnya.
Salah satu metode yang efektif untuk membersihkan jamur di dinding adalah menggunakan cairan pemutih.
Cairan ini dikenal ampuh dalam membasmi jamur dan menghilangkan noda membandel pada berbagai permukaan.
Beberapa orang telah mencoba berbagai cara, mulai dari menggunakan deterjen biasa hingga menyemen ulang bagian yang terkena jamur.
Tetapi hasilnya tetap tidak memuaskan. Oleh karena itu, metode dengan pemutih menjadi solusi yang layak dicoba.
Dikutip dari kanal Youtube Nurussiyamah, bahan yang diperlukan:
- Sarung tangan pelindung
- Cairan pemutih (contoh: Bayclin)
- Sikat
- Wadah semprot
- Lap bersih
Cara membersihkan jamur di dinding:
- Kenakan sarung tangan untuk melindungi kulit dari bahan kimia yang keras.
- Tuangkan cairan pemutih ke dalam wadah semprot tanpa mencampurkannya dengan air.
- Semprotkan cairan pemutih ke bagian dinding yang berjamur secara merata.
- Diamkan selama 3-5 menit agar cairan bekerja dengan maksimal.
- Gunakan sikat untuk menggosok area yang telah disemprot hingga jamur terangkat.
- Jika jamur masih terlihat, ulangi proses penyemprotan dan penyikatan.
- Bilas area yang telah dibersihkan dengan air bersih.
- Keringkan dengan lap untuk mengurangi kelembapan.
Membersihkan jamur dengan cara ini memang cukup efektif, tetapi perlu diperhatikan bahwa bau dari cairan pemutih cukup menyengat.
Oleh karena itu, disarankan menggunakan masker untuk menghindari iritasi saluran pernapasan.
Sebaiknya lakukan pembersihan di area yang memiliki sirkulasi udara baik atau gunakan alat pelindung tambahan.
Jamur di dinding memang dapat kembali muncul jika kelembapan ruangan tidak dikendalikan dengan baik.
Oleh karena itu, selain membersihkan dengan metode ini, pastikan ruangan mendapatkan ventilasi yang cukup agar udara dapat bersirkulasi dengan baik.
Jika jamur tetap muncul berulang kali, mungkin ada faktor lain yang perlu diperbaiki, seperti kebocoran atau kondisi cuaca yang terlalu lembap.
Dengan langkah pencegahan yang tepat, dinding rumah dapat tetap bersih dan bebas dari jamur dalam waktu lama.
