Dari Petani Jadi Pengusaha Kaya, H. Uho Hidayat Sukses Ekspor Nanas Subang ke Jepang

H. Uho Hidayat (kiri)
Sumber :

Purwasuka – Siapa sangka, buah nanas yang tumbuh subur di tanah Subang kini berhasil memikat lidah masyarakat Jepang. H. Uho Hidayat, seorang petani nanas di Subang, telah berhasil mengekspor produknya ke Negeri Sakura itu.

Hidden Beach di Subang: Destinasi Eksotis yang Ramah di Kantong

Kualitas nanas Subang yang manis dan segar tidak hanya menjadi daya tarik perusahaan nasional, tapi juga laris di mancanegara.

H. Uho Hidayat adalah sosok yang berhasil menerbangkan nanas Subang hingga ke Jepang. Keberhasilannya tersebut bermula pada tahun 1984, ketika ia menjadi petani nanas.

Rahasia Sukses Budidaya Belut ala Kang Suardi, Modal Rp300 Ribu Kini Satu Ton Satu Minggu

Perlahan tapi pasti, H. Uho Hidayat menekuni pertanian nanas di Subang hingga akhirnya ia menjadi pengusaha buah khas Subang itu.

H. Uho awalnya menyuplai buah nanas ke sejumlah tempat atau perusahaan yang ada di Indonesia. Tapi setelah nanas miliknya dikenal berkualitas, ia berhasil mengekspor buah tersebut ke Jepang dan Dubai.

Dulu Kuli Bangunan Sekarang Pemilik Pabrik Kripik Singkong: Modal Rp100 Ribu hingga Produksi 1,5 Ton Per Hari

"Saya sudah ekspor nanas gelondongan ke Jepang, dan Dubai," ungkap H. Uho Hidayat saat ditemui awak media.

Uho Hidayat mengatakan dirinya diminta untuk ekspor sebanyak 2 kontener setiap minggu, tapi dia tidak menyanggupinya dengan alasan buah nanas yang berkualitas agak tinggi.

"Ada permintaan lagi dua kontener tiap minggu, tapi tidak sanggup, karena nanas sekarang susah. Nanas yang diekspor harus sesuai standar," ujarnya.

Kendati sudah memiliki pasar ekspor, Uho Hidayat tetap memasok untuk kebutuhan dalam negeri.

H. Uho Hidayat sudah memiliki lebih dari 30 pekerja, masing-masing pekerja memiliki tugas yang berbeda. Total gaji untuk pekerja yang harus dikeluarkan Uho Hidayat sebesar Rp50 juta.

"Pekerja yang membantu usaha sebanyak 30 orang lebih, pokoknya sebulan untuk gaji pekerja sampai Rp50 juta. Pekerja ada yang tugasnya di kebun, sawah, kupas nanas, sopir dan lainnya," paparnya.

Uho Hidayat mengatakan bahwa bisnis buah nanas sangat prospek. Bahkan ke depan ia berencana membuat olahan nanas.

"Bisnis nanas bisa miliaran, bisnis yang menjanjikan. Ke depan, rencananya mau ada pengolahan nanas juga, tidak hanya menyuplai nanas kupas dan gelondongan saja," pungkasnya.