Tekan Angka Kecelakaan dan Urai Kemacetan dalam Operasi Ketupat Lodaya 2025, Kasatlantas Polres Subang Lakukan Ini

Kasatlantas Polres Subang bantu penumpang
Sumber :
  • Istimewa

Purwasuka – Angka kecelakaan selama Operasi Ketupat Lodaya 2025 di wilayah hukum Kabupaten Subang mengalami penurunan dibandingkan tahun 2024.

Dampak Perang Dagang: Efisiensi Pekerja Industri Bakal Terjadi, Disnaker Subang Serukan Berani Bekerja di Luar Daerah

Dalam upaya mengamankan jalur yang digunakan pemudik, tercatat hanya terjadi 9 peristiwa kecelakaan lalu lintas pada Operasi Ketupat Lodaya 2025. Sementara pada tahun 2024, terdapat 11 peristiwa kecelakaan.

“Alhamdulillah, jumlah kecelakaan lalu lintas menurun pada Operasi Ketupat Lodaya 2025,” ujar Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Subang, AKP Sudirianto, S.H., M.M., saat ditemui tim Purwasuka Viva, Kamis, 10 April 2025.

Pelatihan Bahasa Mandarin Digelar Bulan Mei, Disnaker Subang: Jangan Terpancing Oknum Bisa Masukan Tenaga Kerja ke BYD

Satlantas Polres Subang atur arus lalu lintas

Photo :
  • Istimewa

Untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas, mantan Kasatlantas Polres Cimahi itu mengintensifkan pengawasan di sejumlah U-turn di wilayah Pantura guna mengurangi kemacetan. Selain itu, pihaknya juga membongkar U-turn liar yang kerap menjadi titik rawan kecelakaan.

Harta Kekayaan AKBP Ariek Indra Sentanu Melesat, Masyarakat Subang Puji Kinerja Kapolres Subang

Di jalur Tol Cipali, Kasatlantas Polres Subang menambah jumlah personel dengan membentuk 30 tim urai, dibandingkan hanya 10 tim pada Operasi Ketupat Lodaya 2024. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi kemacetan yang biasanya terjadi akibat kepadatan di rest area, kendaraan mogok, dan gangguan lainnya.

“Berdasarkan analisa operasi, kami memutuskan untuk menambah tim urai. Dari yang sebelumnya hanya 10 tim, tahun ini kami tingkatkan menjadi 30 tim,” jelasnya.

Halaman Selanjutnya
img_title