Kisah Tragis Polisi Tewas Tertusuk Sangkur usai Duel dengan Rekan Sendiri
Purwasuka – Kabar mengejutkan datang dari lingkungan Sekolah Polisi Negera (SPN) Polda Riau. Dua anggotanya terlibat perkelahian hingga menyebabkan salah satunya tewas mengenaskan dengan luka tusuk di bagian tubuhnya.
Korban tewas diketahui bernama Aiptu Ruslan. Ia sehari-hari menjabat Banit Provos SPN Polda Riau. Sementara pelaku bernama Birpka WF, yang tak lain rekannya sendiri di institusi tersebut.
Informasi yang dihimpun, peristiwa berawal saat Aiptu Ruslan menegur Bripka WF karena tak mengikuti apel pembagian tugas. Rupanya teguran Aiptu Ruslan tersebut tak diterima Bripka WF. Cekcok mulut diantara keduanya pun tak terhindarkan.
Kepada Aiptu Ruslan, Bripka WF beralasan tak mengikuti apel karena sedang bertugas. Namun, alasan tersebut tak diterima Aiptu Ruslan. Ia menganggap Bripka WF tetap melanggar disiplin. Atas dasar itu, Aiptu Ruslan memerintahkan Bripka WF untuk push up.
Namun perintah tersebut rupanya ditolak Bripka WF. Cekcok mulut diantara keduanya pun terus berlanjut, hingga akhirnya dilerai oleh polisi lainnya yang kebetulan lewat.
Rupanya permasalahan tersebut belum selesai. Pada malam harinya, tepatnya sekitar pukul 19.15 WIB, Bripka WF datang ke SPN Bersama orang tuanya. Rencananya, Bripka WF akan melaporkan permasalahan dirinya dengan Aiptu Ruslan kepada Wakil Kepala SPN Polda Riau.
Rupanya, rencana Bripka WF dengan Wakil Kepala SPN pun gagal. Ia diminta melaporkan masalah tersebut pada keesokan harinya. Namun penolakan Wakil Kepala SPN tersebut tak membuat Bripka WF menyerah. Ia kemudian berusaha menemui Kepala SPN Polda Riau.
