Resep dan Tips Membuat Bakpao Enak, Lembut, Mulus, dan Tidak Kempes untuk Jualan Takjil Ramadan
- Meta
Purwasuka – Bakpao adalah salah satu camilan favorit yang cocok dijual sebagai takjil di bulan Ramadan.
Dengan tekstur yang lembut, permukaan mulus, dan isian lumer di dalamnya, bakpao bisa menjadi pilihan menarik untuk usaha di bulan Ramadan.
Berikut ini adalah resep lengkap dan tips agar bakpao yang Anda buat hasilnya sempurna untuk jualan takjil Ramadan.
Bahan-Bahan:
- 250 gr tepung terigu serbaguna
- 40 gr gula pasir
- 1 sdt ragi instan
- 130 ml air suhu ruang
- 20 gr mentega putih (bisa diganti 1 sdm minyak sayur)
- Isian sesuai selera (contoh: cokelat meses)
Bakpao buat jualan takjil ramadan
- Meta AI
Cara Membuat Bakpao yang Lembut dan Mulus:
1. Membuat Adonan Dasar:
- Campurkan tepung terigu, gula pasir, dan ragi instan dalam wadah besar. Aduk hingga semua bahan kering tercampur rata.
- Tambahkan air suhu ruang sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan tercampur rata.
2. Menguleni Adonan hingga Kalis:
- Setelah adonan menyatu, masukkan mentega putih atau minyak sayur. Uleni kembali di atas papan ulen selama 5-7 menit hingga adonan menjadi kalis (elastis dan tidak lengket di tangan).
3. Membentuk Bakpao:
- Bentuk adonan menjadi bulatan panjang, lalu potong menjadi 10 bagian (untuk bakpao kecil). Jika ingin bakpao lebih besar, bisa dibagi menjadi 8 bagian.
- Ambil satu bagian adonan, bulatkan, lalu pipihkan dengan tangan. Gunakan rolling pin untuk menggilas adonan. Buat bagian pinggir lebih tipis dan bagian tengah lebih tebal agar isian tidak bocor.
4. Mengisi dan Menutup Bakpao:
- Letakkan isian di tengah adonan. Bisa menggunakan cokelat meses agar lumer setelah dikukus, atau isi sesuai selera (seperti kacang hijau, ayam, atau keju).
- Lipat dan rapatkan adonan di bagian pinggir hingga menutup isian dengan sempurna. Bulatkan kembali dengan lembut dan letakkan di atas potongan kertas roti.
5. Proses Proofing (Fermentasi):
- Susun bakpao di dalam kukusan (belum dinyalakan). Tutup dengan kain bersih untuk mencegah uap air menetes ke adonan.
- Diamkan selama 15-20 menit hingga bakpao mengembang dua kali lipat. Jangan proofing terlalu lama agar bakpao tidak berkeriput setelah dikukus.
6. Mengukus Bakpao:
- Panaskan kukusan hingga air benar-benar mendidih. Gunakan api sedang untuk menjaga suhu kukusan stabil.
- Masukkan bakpao dan kukus selama 10 menit. Setelah matang, matikan api dan biarkan bakpao di dalam kukusan tertutup selama 3 menit sebelum dibuka. Ini membantu menjaga tekstur tetap lembut dan tidak kempes.
Hasil Akhir:
Bakpao yang dihasilkan akan memiliki tekstur lembut, permukaan mulus, dan isiannya lumer di dalam. Jika mengikuti langkah-langkah di atas, bakpao tidak akan kempes atau berkeriput setelah dikukus.
5 Tips Agar Bakpao Mulus, Lembut, dan Tidak Kempes:
1. Gunakan Ragi yang Aktif: Pastikan ragi masih aktif agar adonan bisa mengembang sempurna. Jika ragu, larutkan ragi dalam sedikit air hangat dan diamkan hingga berbusa sebelum digunakan.
2. Jangan Over Proofing: Fermentasi yang terlalu lama bisa menyebabkan bakpao berkeriput setelah dikukus. Cukup proofing selama 15-20 menit.
3. Suhu Kukusan Stabil: Kukus dengan api sedang agar bakpao matang merata dan teksturnya lembut. Jangan menggunakan api besar karena bisa menyebabkan permukaan tidak mulus.
4. Tutup Kukusan dengan Kain: Lapisi bagian dalam tutup kukusan dengan kain bersih untuk mencegah uap menetes ke bakpao. Ini penting agar permukaan bakpao tetap kering dan mulus.
5. Jangan Langsung Buka Tutup Kukusan: Setelah matang, biarkan bakpao di dalam kukusan selama 3 menit sebelum dibuka agar tidak kempes karena perubahan suhu mendadak.
Dengan mengikuti resep dan tips di atas, Anda bisa membuat bakpao yang enak, lembut, dan cocok untuk dijual sebagai takjil di bulan Ramadan. Selamat mencoba dan semoga sukses dengan usaha bakpaonya!