Warung Legendaris Mang Iki di Garut Sajikan Sambal Lenca Sejak 1970
- Tangkap Layar Youtube Farida Nurhan
VIVAPurwasuka – Garut menyimpan sebuah warung makan legendaris yang telah berdiri sejak tahun 1970.
Warung Mang Iki, berlokasi di pinggir rel kereta api, menawarkan pengalaman kuliner yang unik dengan hidangan khas Sunda.
Warung ini terkenal dengan berbagai pilihan sambal yang menggugah selera.
Tiga varian sambal menjadi andalan yaitu sambal terasi, sambal dadak (goang), dan sambal lenca karedok. Masing-masing memiliki karakteristik rasa yang berbeda.
Sambal lenca menjadi favorit para pengunjung. Sambal ini memiliki tekstur yang khas karena bahan-bahannya diulek secara tradisional.
Rasanya yang pedas namun tetap segar membuat pengunjung ketagihan.
Menu lauk pauk di warung ini disajikan dengan sistem prasmanan. Semua lauk ditata rapi dan dapat dipanaskan kembali sesuai permintaan.
Pengunjung dapat memilih berbagai hidangan seperti babat, usus sapi (tambusu), empal, paru, tahu, tempe, dan ayam goreng.
Ciri khas masakan di warung Mang Iki adalah penggunaan daun bawang yang melimpah pada setiap hidangan gorengnya. Ini menambah aroma dan cita rasa yang khas pada setiap menu.
Meski berlokasi sederhana di pinggir rel kereta, warung ini tidak pernah sepi pengunjung.
Harga yang terjangkau dan cita rasa yang konsisten membuat Warung Mang Iki tetap eksis selama lebih dari 50 tahun.
Salah satu daya tarik lainnya adalah sambal yang disediakan secara gratis, yaitu sambal terasi.
Sementara untuk sambal lenca dan sambal goang, pengunjung perlu memesan secara khusus dengan biaya tambahan.