Susah Payah Bangun Dapur Tradisional, Mantan Pramugari Ini Sukses Jadi Pengusaha Kuliner

VIVAPurwasuka – Perjalanan hidup pemilik restoran Pawon Sambal Kentir, Ibu Peggy membuktikan bahwa kesuksesan tidak selalu membutuhkan pengalaman di bidangnya.

Wanita berusia 55 tahun ini mengawali karirnya sebagai pramugari Garuda Indonesia selama 12 tahun sebelum akhirnya memutuskan untuk terjun ke dunia kuliner.

Berawal dari Papua, Peggi muda memiliki mimpi besar untuk menjadi pramugari. Dengan keterbatasan fasilitas belajar, ia mengembangkan kemampuan bahasa Inggrisnya secara otodidak menggunakan kamus dan kaset.

Tekadnya yang kuat membuahkan hasil - dari 600 pelamar, ia termasuk dalam 60 orang yang lolos seleksi ketat Garuda Indonesia.

Setelah menikah dengan seorang pilot, Ibu Peggi memutuskan untuk mengundurkan diri demi keluarga.

Tanpa pengalaman di bidang food and beverage, Ibu Peggi memulai dari warung kecil di pinggir jalan.

Tekad dan ketekunannya membawanya hingga mampu mendirikan Pawon Sambal Kentir yang kini meraup omzet hingga 55 juta per hari di akhir pekan.

Restoran yang baru dibuka Oktober 2023 ini menghadirkan nuansa Jogja di tengah hiruk pikuk Jakarta. Dengan konsep joglo dan menu nusantara yang beragam, Pegi berhasil menarik pelanggan dari kalangan menengah ke atas.

Menu andalannya, ayam ingkung yang dimasak selama 3 jam dengan resep khusus, menjadi favorit pengunjung.

Yang menarik, kesuksesan Pawon Sambal Kentir diraih tanpa strategi marketing konvensional. Tanpa grand opening, tanpa promosi berbayar, restoran ini mendapat liputan dari lima stasiun televisi nasional secara organik. 

Bagi Ibu Peggi, kunci suksesnya terletak pada prinsip hospitality yang ia pelajari selama menjadi pramugari. Ia juga terus berinovasi dengan menu, mengkombinasikan kuliner dari berbagai daerah agar pengunjung tidak bosan.