Tinggalkan Gaji PNS Pemkot, Wanita Ini Sukses Raup Ratusan Juta dari Jualan Seblak

VIVAPurwasuka – Di tengah pandangan masyarakat yang mengagungkan status PNS, sosok Rina (35) justru berani mengambil langkah berbeda untuk menjadi penjual seblak.

Mantan pegawai Pemkot ini memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya yang sudah dijalani selama tujuh tahun. Keputusan yang awalnya ditentang keluarganya ini justru membawa berkah tak terduga.

Perjalanan Rina dimulai dari berjualan seblak secara online sambil masih bekerja sebagai PNS. Meski awalnya mendapat cibiran dari rekan-rekan kantornya, ia tetap teguh dengan pendiriannya.

"Saya pernah sampai tidak dianggap satu ruangan, didiamkan selama dua minggu. Tapi saya tetap fokus dengan tujuan saya," ungkapnya dalam Channel Youtube Paramedia.

Tekad kuatnya untuk mandiri mendorong Rina mengambil keputusan besar. Ia mengundurkan diri dari posisinya sebagai PNS.

Keputusan ini sempat membuat orang tuanya menangis dan gemetar. "Mereka meragukan kemampuan saya. Namanya orang tua ya, maunya anaknya jadi PNS," kenangnya sambil tersenyum saat bercerita di Channel Youtube Paramedia.

Dengan modal awal pinjaman koperasi sebesar 8 juta rupiah, Rina memulai usahanya. Ia menerapkan sistem yang ketat dalam pengelolaan keuangan.

Setiap keuntungan yang didapat selalu disisihkan untuk pengembangan usaha. Berkat konsistensi dan kerja kerasnya, satu per satu cabang baru mulai dibuka.

Kesuksesan bisnis seblaknya tidak lepas dari konsistensi rasa yang dijaga. Rina memiliki standar resep yang ketat untuk setiap cabangnya.

"Proporsi bumbu sudah ada takarannya sendiri-sendiri. Kita punya slogan 'kuah gurihnya ngangenin' yang jadi ciri khas kami," jelasnya.

Kini, setelah beberapa tahun berjalan, Rina telah memiliki 5 cabang dengan omzet mencapai 400-500 porsi per hari untuk seluruh cabang.

Dalam mengelola karyawan, Rina menerapkan sistem kekeluargaan. "Saya menganggap mereka seperti anak dan saudara sendiri. Saya selalu mendukung jika mereka ingin kuliah atau mencari kesempatan yang lebih baik," ujarnya dengan bangga.

Ke depan, Rina memiliki rencana untuk mengembangkan bisnisnya dengan konsep mobile food truck dan memperkuat presence di media sosial. Ia juga sedang mengembangkan produk kemasan instan untuk menjangkau pasar yang lebih luas.