Mantan Pegawai Bank BUMN Ini Sempat Bangkrut, Sekarang Penghasilannya Bikin Iri
- Istimewa
Menurutnya, produk ini tidak hanya enak, tapi juga menawarkan manfaat kesehatan. Dengan kemasan yang praktis, seperti standing pouch dan toples, produk ini cocok dijadikan oleh-oleh atau camilan sehari-hari.
“Awalnya saya belajar dari YouTube. Resepnya coba-coba sendiri, kadang gagal, tapi saya terus belajar. Saya ingin produk saya ini beda dan bisa dinikmati semua kalangan. Mulai dari warung kaki lima hingga toko oleh-oleh besar, sekarang Alhamdulillah produk kami sudah masuk ke banyak tempat di Solo,” ujarnya.
Yuliani bercerita tentang salah satu pengalaman yang tak terlupakan. Suatu hari, ia mendapat pesanan besar sebanyak130 pcs brownies dalam waktu singkat.
Dengan alat yang terbatas, ia bekerja hampir dua hari tanpa tidur. Suaminya dan anak-anaknya ikut membantu mengemas dan menyelesaikan pesanan tersebut.
“Capek banget, tapi saya merasa senang. Dari situ saya belajar bahwa kerja keras itu pasti ada hasilnya. Semua pengalaman pahit dulu bikin saya lebih hati-hati dan bersyukur atas apa yang saya capai sekarang,” kata Yuliani.
Dari cerita Yuliani, kita bisa belajar bahwa kegagalan adalah bagian dari proses menuju kesuksesan. Dengan tekad, inovasi, dan kerja keras, apa yang dulu tampak mustahil kini menjadi kenyataan. Produk bekatul egg roll adalah bukti bahwa dari keterbatasan, kita tetap bisa menciptakan sesuatu yang luar biasa.
“Yang penting sabar dan terus berusaha. Jangan takut gagal, karena dari kegagalan itu kita bisa belajar untuk lebih baik lagi,” tutup Yuliani.