Cara Mudah Bikin Rempeyek Udang Super Renyah dan Kriuk
Purwasuka – Rempeyek udang adalah camilan yang selalu bikin kita ketagihan.
Tekstur rempeyek udang yang renyah dan kriuk plus rasa gurih yang khas selalu sukses bikin lidah bergoyang.
Berikut cara membuat rempeyek udang warisan nenek yang renyah dan kriuk.
Tenang aja, cara buatnya gampang banget kok dan bahan-bahannya juga mudah didapat. Yuk, langsung aja simak resepnya!
Rempeyek udang
Alat:
- Wajan cekung untuk menggoreng
- Sendok sayur dengan ujung datar
- Saringan minyak
- Kertas minyak atau tisu dapur
- Toples kedap udara untuk menyimpan
- Wadah untuk mengaduk adonan
- Mangkuk kecil untuk bumbu
Bahan:
- 250 gram tepung beras
- 50 gram tepung tapioka
- 200 gram udang kecil, buang kepalanya
- 3 buah kemiri, haluskan
- 3 siung bawang putih, haluskan
- 2 lembar daun jeruk, iris tipis
- 1 sendok teh ketumbar bubuk
- 1/2 sendok teh garam
- 1/4 sendok teh kaldu bubuk (opsional)
- 400 ml air
- Minyak goreng secukupnya (usahakan banyak)
Ulek kemiri dan bawang putih sampai benar-benar halus. Kalau mau lebih praktis, kamu juga bisa menggunakan blender, tapi pastikan hasilnya benar-benar halus ya.
Bumbu yang halus akan membuat rempeyek lebih gurih dan bumbunya meresap rata ke seluruh adonan.
Setelah itu, iris tipis daun jeruk purut. Daun jeruk ini yang akan memberikan aroma khas pada rempeyek, jadi jangan diskip ya.
Langkah selanjutnya adalah menyiapkan udang. Bersihkan udang dengan cara membuang kepalanya, tapi biarkan kulitnya tetap menempel karena justru kulit udang ini yang akan memberikan rasa gurih pada rempeyek.
Kalau ada udang kecil-kecil seperti udang rebon, itu lebih bagus lagi. Tapi kalau tidak ada, udang ukuran sedang yang dipotong-potong juga bisa.
Pastikan udang sudah ditiriskan dan agak kering supaya saat dicampur ke dalam adonan tidak membuat adonan jadi terlalu encer.
Setelah semua bumbu dan udang siap, saatnya membuat adonan rempeyek. Dalam wadah yang cukup besar, campur tepung beras dan tepung tapioka.
Tambahkan juga bumbu halus, ketumbar bubuk, garam, dan kaldu bubuk. Aduk rata semua bahan kering ini terlebih dahulu.
Kemudian, tuang air sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga adonan tercampur rata dan tidak ada yang menggumpal.
Tekstur adonan yang ideal adalah tidak terlalu kental dan tidak terlalu cair, kira-kira seperti adonan pancake yang encer.
Setelah adonan tercampur rata, masukkan udang dan daun jeruk iris. Aduk perlahan supaya udang menyebar rata dalam adonan.
Jangan terlalu kuat mengaduknya agar udang tidak hancur. Adonan rempeyek pun siap untuk digoreng.
Tapi sebelum itu, panaskan minyak goreng dalam wajan yang cukup besar dan cekung. Pastikan minyaknya banyak, kira-kira sedalam 3-4 cm, supaya rempeyek bisa mengapung saat digoreng.
Setelah minyak benar-benar panas (kamu bisa test dengan meneteskan sedikit adonan, kalau langsung mengapung dan berbusa, berarti minyak sudah siap), kecilkan api menjadi sedang-kecil.
Ambil adonan menggunakan sendok sayur dengan ujung datar, lalu tuang ke pinggir wajan secara perlahan, biarkan adonan mengalir ke tengah dengan sendirinya. Bentuk adonan setipis mungkin agar rempeyek lebih renyah.
Goreng rempeyek hingga pinggirnya mulai kecoklatan dan kelihatan kering, baru kemudian balik dengan hati-hati menggunakan spatula.
Setelah kedua sisinya kecoklatan, angkat rempeyek dan tiriskan di atas saringan minyak atau kertas dapur untuk menyerap minyak berlebih. Lanjutkan proses ini sampai adonan habis.
Ingat untuk selalu mengaduk adonan sebelum dituang ke wajan supaya udang dan bumbu tetap tersebar merata.
Setelah semua rempeyek digoreng dan ditiriskan, biarkan dingin sepenuhnya sebelum disimpan dalam toples kedap udara.