Dedi Mulyadi Minta Maaf kepada Keluarga Terpidana Kasus Vina dan Eky Usai MA Tolak PK

Dedi Mulyadi
Sumber :
  • Istimewa

Purwasuka – Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, menyampaikan permohonan maaf kepada tujuh keluarga terpidana dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon tahun 2016. 

Dedi Mulyadi Jawab Pertanyaan soal Kasus Vina Cirebon Usai Terpilih Jadi Gubernur Jabar

Hal ini ia ungkapkan setelah Mahkamah Agung (MA) menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) para terpidana tersebut.  

“Saya minta maaf kepada keluarga terpidana karena belum bisa memenuhi harapan mereka. Kami sebenarnya sudah berusaha semaksimal mungkin, mengerahkan semua sumber daya yang ada, tapi keputusan akhir ada di tangan pihak lain,” ujar Dedi, Selasa (17/12/2024) dilansir dari Instagram @dedimulyadi71.

Dedi Mulyadi Bakal Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas: 70 Persen Rakyat 30 Persen Birokrat

Meski begitu, pria yang akrap disapa KDM itu tetap optimis dan meyakini bahwa kebenaran pada akhirnya akan terungkap. 

"Dalam hidup, tidak ada masalah yang tidak punya solusi. Kita harus tetap berjuang. Jalan masih terbuka, baik melalui jalur hukum seperti PK ulang, atau jalur politik seperti amnesti dan abolisi. Mudah-mudahan ada titik terang," tambahnya.  

Cara Dedi Mulyadi Tekan Angka Pengangguran di Jabar, Bakal Bangun SMK Setara SMA Taruna Nusantara

Ia juga mengimbau agar pihak keluarga tetap sabar dan tidak putus asa. 

"Saya paham betapa beratnya bagi keluarga. Kalau bisa, coba temui Presiden dan mintalah bantuan. Kita tidak mencari ganti rugi, yang kita inginkan hanya keadilan, agar mereka yang tidak bersalah bisa bebas," kata KDM.  

KDM berharap ada upaya lebih lanjut untuk membuktikan kebenaran di kasus ini, termasuk meninjau kembali kesaksian atau bukti-bukti yang ada.

“Semoga ada peluang untuk membuktikan bahwa mereka tidak bersalah. Saya percaya selalu ada jalan,” tutupnya.