Mahasiswi Kedokteran yang Aniaya Ketua Koas Ternyata Anak Pejabat Punya Harta Miliaran

Rekaman aksi pemukulan terhadap ketua Koas
Sumber :
  • Istimewa

Purwasuka – Luthfi, seorang dokter muda sekaligus Ketua Koas Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (Unsri), menjadi korban kekerasan setelah video pemukulan terhadapnya viral di media sosial. 

Usai Viral Proposal Rp44 Juta untuk Tahun Baru: Ketua Pemuda Pancasila Sebut Sudah Dihentikan

Insiden ini bermula dari penolakan Lady Aurellia Pramesti (LAP), salah satu mahasiswi, terhadap jadwal piket akhir tahun yang sudah ditentukan.  

Penolakan itu memicu perdebatan sengit, yang berakhir dengan tindakan kekerasan. 

Viral Proposal Tahun Baru Rp44 Juta dari Ormas, Polisi Angkat Bicara

Pemukulan terhadap Luthfi diduga dilakukan oleh sopir pribadi ibu Lady. 

Kejadian ini menarik perhatian publik, terutama setelah video insiden tersebut beredar luas.  

3 Fakta Kasus Penyekapan dan Pembunuhan di Deliserdang, Libatkan Oknum TNI dan Tiga Warga Sipil

Netizen juga menyoroti latar belakang keluarga Lady. Ia diketahui merupakan anak dari Dedy Mandarsyah, pejabat Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Barat (BPJN Kalbar). 

Berdasarkan data LHKPN KPK, Dedy memiliki total kekayaan mencapai Rp 9,42 miliar.  

Harta tersebut meliputi tiga tanah dan bangunan di Jakarta Selatan senilai Rp 750 juta, mobil Honda CR-V 2019 senilai Rp 450 juta, harta bergerak Rp 830 juta, surat berharga Rp 670,7 juta, dan kas mencapai Rp 6,72 miliar. 

Laporan terakhir kekayaan Dedy tercatat pada Maret 2024, dengan total aset yang tidak memiliki utang.