Pasca Serangan Israel, Kemlu Siap Evakuasi WNI di Lebanon Jika Diperlukan
Purwasuka – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) terus memantau situasi di Beirut, Lebanon, pasca serangan Israel. Kemlu memastikan siap mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) jika diperlukan.
"Pada saat dibutuhkan evakuasi, kami more than ready untuk melakukan evakuasi teman-teman di Lebanon," ujar Juru Bicara Kemlu, Lalu Muhamad Iqbal dikutip dari PMJNews.com pada (5/1/2024).
"Baik Direktorat Perlindungan WNI maupun KBRI di Beirut sudah siaga 1 jika dibutuhkan untuk evakuasi. Kami juga sudah terkoneksi dengan baik dengan seluruh WNI di Lebanon selatan," sambungnya.
Kendati begitu, Lalu menjelaskan untuk saat ini belum ada pemberitahuan atau peringatan evakuasi.
Menurut dia, total WNI yang berada di Lebanon kurang lebih ada 200 orang.
"Evakuasi sifatnya voluntary. Yang jelas pemerintah tugasnya mempersiapkan dan memfasilitasi prosesnya. Perkara WNI-nya mau atau tidak dievakuasi, itu persoalan lain karena kami tidak bisa memaksa untuk evakuasi," tuturnya.
"Sampai saat ini belum ada warning dari sistem kita untuk melakukan evakuasi. Jumlahnya 200-an orang," ujarnya.