Usaha Bangkrut! 6 Bulan Berhasil Bangkit, Sekarang Donanto Punya 5 Perusahaan

Donanto pengusaha sukses
Sumber :
  • YouTube/pecah telur

PurwasukaDonanto adalah seorang pengusaha sukses yang membangun bisnis dari nol hingga mencapai omset puluhan juta per hari. 

Awalnya Coba-coba, Usaha Aneka Crispy Jajang Laku Keras hingga Omzet Rp45 Juta per Bulan

Usahanya mencakup budidaya sidat, lembaga pelatihan kerja (LPK), restoran Jepang, dan berbagai bidang lainnya. 

 

Awalnya Diketawain Pedagang Lain, Kini Lele Crispy Bang Didi Ramai Pembeli Omset Rp2 Juta per Hari

Dilansir dari chanel YouTube "Pecah Telur", berawal dari perjalanan hidup penuh tantangan, ia kini menjadi inspirasi banyak orang.

Donanto pengusaha sukses

Photo :
  • YouTube/pecah telur
4 Spot Gudeg di Karawang yang Wajib Dicoba Pecinta Kuliner Nusantara!

“Saat paling berat dalam hidup saya adalah ketika berjuang melunasi utang bank,” kenang Donanto. Lima tahun lalu, ia menjual hampir seluruh asetnya, termasuk rumah, demi melunasi utang yang menumpuk.

 

Bahkan, ia sempat menyewa rumah yang dulunya miliknya sendiri.

 

Namun, pengalaman pahit itu justru menjadi titik balik dalam hidupnya. 

 

“Saat itu, saya benar-benar pasrah kepada Allah. Dari situ, saya mulai bangkit dan membuka berbagai usaha, termasuk mendirikan pesantren di Kediri,” lanjutnya. 

 

Keberanian untuk memulai lagi membuat Donanto perlahan pulih secara finansial.

 

Di tahun 2016, ia berhasil mengekspor sidat ke Jepang setelah beberapa tahun mengalami kegagalan. 

 

Jepang, yang menghadapi kelangkaan sidat, memberikan peluang besar bagi Donanto. 

Kini, ia mampu menjual produk tersebut dengan harga kompetitif dan berkualitas tinggi.

 

Selain budidaya sidat, ia juga mendirikan lembaga pelatihan kerja di tahun 2018. 

Lembaga ini fokus mengirim tenaga kerja magang ke Jepang, terutama di bidang perawatan lansia. Hingga kini, ratusan tenaga kerja telah berhasil ia kirimkan.

 

Dari hasil bisnisnya, Donanto juga membuka restoran Jepang bernama Duta Unagi pada tahun 2020. 

 

Restoran ini tidak hanya menyediakan makanan, tetapi juga menjadi tempat kerja bagi siswa magang dan keluarga kurang mampu. 

 

Konsep ini menciptakan lapangan kerja baru sekaligus memberikan manfaat sosial.

 

“Kami ingin memberikan peluang bagi siapa saja, terutama generasi muda, untuk mendapatkan pengalaman kerja,” ujar Donanto. 

 

Ia percaya, pemberdayaan sumber daya manusia adalah kunci utama kesuksesan.

 

Donanto kemudian melebarkan sayap bisnisnya ke bidang kayu. 

 

Ia mendirikan perusahaan pembuatan gazebo dan rumah kayu dengan lokasi utama di Sragen.

 

Produk-produknya kini digunakan di berbagai resort di Bali dan daerah lainnya.

 

Tidak berhenti di situ, Donanto juga mendirikan perusahaan teknologi untuk pemetaan geologi. 

 

Perusahaan ini membantu mendeteksi wilayah rawan gempa, sebuah inovasi yang sangat bermanfaat untuk Indonesia.

 

Kini, omset Donanto dari berbagai usahanya mencapai puluhan juta rupiah per hari. 

 

Dukungan keluarga, teman, dan mitra bisnis menjadi faktor penting di balik keberhasilannya. 

 

“Semua ini tidak lepas dari kerja keras, doa, dan dukungan orang-orang di sekitar saya,” tutupnya.

 

Kisah Donanto adalah bukti nyata bahwa kegagalan bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan menuju kesuksesan.

Dengan semangat pantang menyerah, ia berhasil membangun berbagai usaha yang tidak hanya menguntungkan secara finansial, tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat luas.