7 Tips Mudah Menyimpan Kerupuk Udang, Tidak Melempem Saat Lebaran!

Purwasuka – Kerupuk udang adalah pelengkap wajib hidangan Lebaran.

Rasa kerupuk udang yang gurih dan teksturnya yang renyah selalu berhasil menggugah selera saat Lebaran.

Tapi, menyimpan kerupuk udang di toples tetap renyah sepanjang Lebaran bisa jadi tantangan tersendiri karena kerupuk cepat melempem.

Berikut ini adalah tips mueah menyimpan kerupuk udang agar tetap awet dan renyah dalam toples selama Lebaran:

1. Goreng kerupuk dengan benar.

Pastikan minyak benar-benar panas sebelum menggoreng kerupuk. Kerupuk yang digoreng dalam minyak panas akan mengembang sempurna dan minim minyak.

Kerupuk yang terlalu berminyak lebih cepat lembab dan tengik. Tiriskan kerupuk dengan tuntas menggunakan kertas minyak atau saringan untuk menghilangkan sisa minyak.

2. Dinginkan kerupuk.

Jangan terburu-buru memasukkan kerupuk ke dalam toples. Biarkan kerupuk dingin sempurna dulu di atas kertas penyerap minyak.

Kerupuk yang masih hangat akan mengeluarkan uap air yang bisa terperangkap dalam toples. Akibatnya, kerupuk jadi melempem dengan cepat.

3. Tambahkan pengering alami.

Masukkan beberapa siung bawang putih yang sudah dikupas atau beberapa lembar daun pandan kering ke dalam toples.

Bawang putih dan daun pandan dapat menyerap kelembaban. Selain itu, keduanya juga memberikan aroma harum pada kerupuk.

4. Gunakan toples dengan seal karet.

Toples dengan karet penyekat akan mencegah udara luar masuk ke dalam toples. Pastikan keadaan toples benar-benar kering.

Toples yang lembab akan membuat kerupuk cepat melempem. Jemur toples di bawah sinar matahari sebelum digunakan untuk memastikan kondisinya benar-benar kering.

5. Simpan dalam suhu ruangan.

Hindari menyimpan toples kerupuk di tempat yang lembab seperti dekat wastafel atau kulkas.

Kelembaban udara bisa merembes ke dalam toples dan membuat kerupuk melempem. Pilih tempat penyimpanan yang kering dan memiliki sirkulasi udara yang baik.

6. Bagi kerupuk dalam beberapa toples kecil.

Daripada menyimpan semua kerupuk dalam satu toples besar, lebih baik membaginya ke dalam beberapa toples kecil.

Dengan cara ini, kamu tidak perlu membuka toples utama terlalu sering. Kerupuk di toples yang belum dibuka akan tetap renyah lebih lama.

7. Panaskan kembali jika mulai melempem.

Jika kerupuk sudah mulai melempem, kamu bisa memanaskannya kembali di microwave selama 30 detik atau di oven dengan suhu rendah.

Setelah dipanaskan, biarkan kerupuk udang dingin sempurna sebelum disimpan kembali dalam toples. Dengan tips ini, kerupuk udang bisa kembali renyah dan cocok disajikan saat Lebaran.