Cara Praktis Pisahkan Kuning Telur dan Tips Menyimpannya Agar Tahan Lama
Purwasuka – Memisahkan kuning telur dan putih telur mungkin terlihat mudah kalau cuma satu atau dua butir.
Tapi, gimana kalau kamu harus pecahin ratusan bahkan ribuan telur untuk produksi massal, seperti buat kue lapis atau roti?
Nah, berikut ini tips mudah memisahkan kuning telur yang bisa kamu coba supaya prosesnya lebih cepat dan hasilnya lebih awet.
Cara Memisahkan Kuning Telur yang Cepat dan Efektif
Ada beberapa cara memisahkan kuning telur, mulai dari pakai sendok, alat pemisah kuning telur, sampai pakai tangan langsung. Yuk, kita bahas satu-satu:
1. Pakai Sendok atau Alat Pemisah Kuning Telur
- Pecahkan telur di mangkuk.
- Ambil sendok khusus atau alat pemisah telur (biasanya ada lubang-lubang kecil untuk menyaring putih telur).
- Biarkan putih telurnya turun dan kuning telurnya tertinggal di atas sendok.
Kuning telur yang sudah dipisahkan dari putih telur
- -
- Kelemahan: Kalau jumlah telurnya banyak, cara ini bisa memakan waktu lama. Apalagi kalau harus pecahin sampai ratusan atau ribuan telur, bisa habis waktu seharian.
2. Pakai Tangan Langsung
- Cuci tangan pakai sabun sampai bersih.
- Pecahkan telur di mangkuk.
- Ambil kuning telur pakai tangan, biarkan putih telurnya mengalir di sela-sela jari.
- Pindahkan kuning telur ke wadah lain.
- Kelebihan: Lebih cepat, terutama kalau produksi besar. Bisa pakai sarung tangan kalau lebih nyaman, tapi kalau tangan bersih pun sudah aman.
Tips:
Kalau ada kuning telur yang pecah dan tercampur putih telur, sebaiknya segera ambil kuningnya. Kuning yang pecah bisa bikin putih telur jadi kurang tahan lama.
Cara Menyimpan Putih Telur Agar Awet
Setelah memisahkan kuning dan putih telur, penting banget memperhatikan cara penyimpanannya supaya tahan lama dan tetap segar:
- Pastikan putih telur bersih, tidak tercampur kuning telur sedikit pun.
- Kalau ada sisa kuning telur di putih telur, ambil dan buang.
- Simpan putih telur di wadah bersih dan tertutup rapat.
- Masukkan ke dalam kulkas. Putih telur bisa tahan hingga 1 bulan kalau disimpan dengan benar.
Cara Menyimpan Kuning Telur Agar Tetap Bagus
Kuning telur lebih cepat rusak dibanding putih telur, jadi penyimpanannya juga harus lebih hati-hati:
- Simpan kuning telur di wadah tertutup.
- Taruh di kulkas. Bisa tahan 2-3 hari dan tetap bagus untuk bikin kue.
- Kalau untuk bikin kue lapis atau kue basah lainnya, kuning telur yang disimpan 1-2 hari sebelumnya tetap bisa kembang sempurna waktu dikocok.
Kuning Telur yang Sudah Disimpan Tetap Bisa Kembang Sempurna
Banyak orang khawatir kalau kuning telur yang disimpan di kulkas hasilnya kurang bagus untuk adonan kue.
Faktanya, kuning telur yang disimpan 2-3 hari masih bisa dikocok dan hasilnya tetap kembang sempurna.
Contohnya, buat kue lapis:
- Ambil kuning telur yang sudah disimpan di kulkas selama 2 hari.
- Mixer dengan kecepatan tinggi.
- Hasilnya tetap kembang sempurna, sama seperti kuning telur yang baru dipecahkan.
Tips Tambahan:
- Untuk produksi besar, lebih praktis memisahkan kuning telur pakai tangan.
- Pastikan tangan bersih atau pakai sarung tangan.
- Putih telur tahan lama (sebulan) asal bersih dari kuning telur.
- Kuning telur bisa disimpan 2-3 hari di kulkas, tetap bagus untuk kue lapis atau kue lainnya.
- Persiapkan telur sehari sebelumnya kalau mau produksi besar besoknya, biar lebih efisien.
Semoga tips memisahkan kuning telur ini bermanfaat buat kamu yang sering produksi kue dalam jumlah banyak. Jangan lupa praktikkan cara ini supaya kerja jadi lebih cepat dan hasil lebih maksimal. Selamat mencoba!