Cara Tepat Memasak Bayam Agar Tetap Hijau dan Bernutrisi

Bayam
Sumber :

PurwasukaBayam merupakan salah satu jenis sayuran yang paling digemari orang karena rasa dan kandungan nutrisinya yang tinggi.

Bayam mengandung banyak vitamin seperti vitamin A, C dan K.

Bayam juga mengandung mineral seperti zat besi, kalsium, dan potassium yang bermanfaat untuk kesehatan mata, kulit, rambut, dan berguna untuk menurunkan tekanan darah.

Akan tetapi ada masalah yang sering terjadi saat memasak bayam, sehingga bayam tidak lagi hijau dan kandungan nutrisinya berkurang.

Namun ternyata ada cara tepat memasak bayam agar tetap hijau dan nutrisinya tetap terjaga.

Simak cara memasak bayam yang tepat di bawah ini agar tetap hijau dan bernutrisi:

1. Tidak Terlalu Lama dalam Memasak

Memasak bayam terlalu lama, dapat merusak warna dan mengurangi nutrisi pada sayuran yang mengandung zat besi itu.

Sebaiknya, masak bayam dengan durasi 1 hingga 2 menit. Jika dimasak lebih dari 4 menit, bayam akan kehilangan asam folat nya dan warnanya akan menghitam.

2. Jangan Hangatkan Berulangkali

Tidak sama dengan sayuran yang bisa dihangatkan berulangkali, bayam yang dihangatkan akan bisa memunculkan nitrat beracun.

Meski nitrat beracun ini masih aman dan tidak membahayakan, bayam yang dihangatkan atau dimasak berulang-ulang akan berubah warna menjadi hitam atau hijau pekat.

3. Hilangkan Kotoran dan Ulat dengan Air Garam

Untuk menghasilkan garam yang hijau, tentu saja harus dibersihkan dari kotoran lebih-lebih dari ulat yang sering hinggap di daun atau batang bayam.

Sebaiknya rendam dalam air garam untuk membersihkan bayam dari kotoran dan ulat yang membahayakan.

4. Gunakan Wajan Stainless Steel

Saat memasak bayam, kamu bisa menggunakan wajan berbahan stainless steel. Wajan ini bisa mempercepat bayam matang sehingga tak perlu lama memasak dan warnanya tetap hijau.

5. Masak di Air yang Sudah Mendidih

Pastikan dulu air sudah mendidih sebelum bayam dimasukkan. Ini akan mempercepat proses pematangan bayam sehingga tak perlu waktu yang lama dan warnanya akan tetapi hijau segar serta nutrisinya tetap terjaga

PurwasukaBayam merupakan salah satu jenis sayuran yang paling digemari orang karena rasa dan kandungan nutrisinya yang tinggi.

Bayam mengandung banyak vitamin seperti vitamin A, C dan K.

Bayam juga mengandung mineral seperti zat besi, kalsium, dan potassium yang bermanfaat untuk kesehatan mata, kulit, rambut, dan berguna untuk menurunkan tekanan darah.

Akan tetapi ada masalah yang sering terjadi saat memasak bayam, sehingga bayam tidak lagi hijau dan kandungan nutrisinya berkurang.

Namun ternyata ada cara tepat memasak bayam agar tetap hijau dan nutrisinya tetap terjaga.

Simak cara memasak bayam yang tepat di bawah ini agar tetap hijau dan bernutrisi:

1. Tidak Terlalu Lama dalam Memasak

Memasak bayam terlalu lama, dapat merusak warna dan mengurangi nutrisi pada sayuran yang mengandung zat besi itu.

Sebaiknya, masak bayam dengan durasi 1 hingga 2 menit. Jika dimasak lebih dari 4 menit, bayam akan kehilangan asam folat nya dan warnanya akan menghitam.

2. Jangan Hangatkan Berulangkali

Tidak sama dengan sayuran yang bisa dihangatkan berulangkali, bayam yang dihangatkan akan bisa memunculkan nitrat beracun.

Meski nitrat beracun ini masih aman dan tidak membahayakan, bayam yang dihangatkan atau dimasak berulang-ulang akan berubah warna menjadi hitam atau hijau pekat.

3. Hilangkan Kotoran dan Ulat dengan Air Garam

Untuk menghasilkan garam yang hijau, tentu saja harus dibersihkan dari kotoran lebih-lebih dari ulat yang sering hinggap di daun atau batang bayam.

Sebaiknya rendam dalam air garam untuk membersihkan bayam dari kotoran dan ulat yang membahayakan.

4. Gunakan Wajan Stainless Steel

Saat memasak bayam, kamu bisa menggunakan wajan berbahan stainless steel. Wajan ini bisa mempercepat bayam matang sehingga tak perlu lama memasak dan warnanya tetap hijau.

5. Masak di Air yang Sudah Mendidih

Pastikan dulu air sudah mendidih sebelum bayam dimasukkan. Ini akan mempercepat proses pematangan bayam sehingga tak perlu waktu yang lama dan warnanya akan tetapi hijau segar serta nutrisinya tetap terjaga