Kisah Sukses Mas Wahyu Membangun Usaha Kuliner Sempol Ayam Panda, Omset 3 Juta per Hari

Purwasuka – Sempol ayam, camilan berbahan dasar ayam, menjadi favorit lintas usia. 

Sempol yang teksturnya lembut, berpadu dengan cita rasa gurih yang memikat. 

Meski sederhana, sempol menawarkan peluang usaha yang menjanjikan. 

Dengan modal terjangkau, pemilik bisnis sempol dapat meraih omzet besar.  

Dikutip dari chanel Youtube Lempar Dadu, Mas Wahyu Dwi Prasetyo, pemilik usaha "Sempol Ayam Panda," memulai bisnis ini dengan omzet awal Rp15.000 per hari. 

Kini, ia mampu menjual hingga 2.000 tusuk sehari, bahkan di masa pandemi. 

Keuntungan dari usaha ini telah membantunya membeli mobil, tanah, dan membantu keluarganya.  

Mengubah usaha kecil menjadi besar memang membutuhkan ketekunan. 

Sempol ayam adalah contoh bahwa dari hal sederhana, peluang besar bisa diraih. 

Bahan dan Cara Membuat Sempol Ayam :  

Bahan utama:  

- Ayam fillet: 4 kg  

- Tepung kanji: 2 kg 

- Daun bawang: secukupnya  

- Bumbu halus: bawang putih, lada, garam, dan penyedap rasa  

Cara membuat:

- Campurkan ayam fillet yang sudah digiling, tepung kanji, daun bawang, dan bumbu halus hingga merata. 

- Bentuk adonan pada tusuk sate, padatkan dengan tangan yang sudah diolesi minyak goreng agar tidak lengket. 

- Rebus sempol hingga mengapung. Ini tanda sempol matang sempurna.  

- Tiriskan dan biarkan dingin sebelum digoreng hingga kuning keemasan.  

Penjualan dan Potensi Keuntungan :

Sempol ayam bisa dijual dengan harga terjangkau, mulai dari Rp1.000 hingga Rp2.500 per tusuk, tergantung lokasi dan kemasan. 

Untuk pemula, gunakan modal sekitar Rp1,5 juta untuk bahan, gerobak, dan alat produksi. 

Dari 12 kg adonan, bisa dihasilkan 1.500 tusuk sempol dengan potensi omzet hingga Rp3 juta per hari.  

Cara Penyajian :  

Sajikan sempol dengan berbagai pilihan saus seperti sambal pedas, mayones, atau saus keju. Bisa juga dikemas dalam cup atau dus kecil untuk menambah daya tarik.