Tips Kastengel Super Awet Tanpa Pengawet, Lembut dan Gurih Sampai 30 Hari!
Purwasuka – Kastengel adalah kue kering berbahan dasar keju yang menjadi favorit saat Lebaran.
Tekstur kue kering yang lembut dan rasanya yang gurih membuat kastengel selalu habis dalam sekejap.
Namun, jika kamu membuat atau membeli dalam jumlah banyak, penting untuk tahu cara menyimpan kastengel agar tetap awet.
Berikut adalah tips menyimpan kastengel tetap awet dan gurih dalam toples selama Lebaran:
1. Pilih keju berkualitas baik.
Keju yang berkualitas akan menghasilkan kastengel yang tidak hanya lezat tetapi juga lebih tahan lama. Keju dengan kadar air rendah lebih direkomendasikan.
Kastengel
Keju edam atau gouda lebih baik daripada keju cheddar yang memiliki kadar air lebih tinggi. Keju dengan kadar air tinggi membuat kastengel lebih cepat berjamur.
2. Panggang hingga kering sempurna.
Kastengel harus dipanggang hingga kering tetapi tidak sampai terlalu coklat. Kastengel yang kurang matang lebih cepat lembab dan berjamur.
Atur suhu oven sekitar 150°C dan panggang dalam waktu yang cukup, biasanya sekitar 30-35 menit. Pastikan kastengel matang merata hingga ke bagian dalam.
3. Biarkan dingin sempurna sebelum disimpan.
Jangan langsung memasukkan kastengel yang masih hangat ke dalam toples. Biarkan dingin sepenuhnya di atas rak pendingin.
Kastengel yang masih hangat akan mengeluarkan uap air. Uap ini akan terperangkap dalam toples dan membuat kastengel menjadi lembek.
4. Gunakan toples kaca dengan seal karet.
Toples kaca dengan karet penyekat lebih baik daripada toples plastik. Pastikan toples benar-benar kering dan bersih sebelum digunakan.
Cuci toples dengan air panas dan keringkan di bawah sinar matahari untuk memastikan toples steril dan benar-benar kering.
5. Simpan di tempat yang sejuk dan kering.
Hindari meletakkan toples di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau dekat dengan sumber panas.
Panas dapat mempercepat proses ketengikan pada kastengel yang mengandung keju. Pilih tempat yang sejuk, kering, dan memiliki sirkulasi udara yang baik.
6. Bagi kastengel dalam beberapa toples kecil.
Daripada menyimpan semua kastengel dalam satu toples besar, lebih baik membaginya ke dalam beberapa toples kecil.
Dengan begitu, kamu tidak perlu membuka toples utama terlalu sering. Kastengel di toples yang belum dibuka akan tetap lezat lebih lama.
7. Periksa secara berkala.
Periksa kondisi kastengel secara berkala. Jika ada yang mulai lembab, segera pisahkan dan panaskan kembali di oven dengan suhu rendah.
Dengan tips di atas, menyimpan kastengel untuk lebaran jadi lebih mudah. Kue kering itu bisa awet, lembut, dan gurih.
