Lemper Ayam Tahan Lama! Rahasia Ketan Tetap Pulen dan Isian Tahan Lama

Purwasuka – Lemper ayam adalah kudapan tradisional dengan ketan pulen yang selalu disukai banyak orang.

Perpaduan ketan pulen dengan isian ayam yang gurih membuat lemper ayamini selalu habis dalam sekejap.

Namun, bagaimana cara membuat lemper ayam yang pulen dan bisa tahan lama?

Berikut tips lengkap membuat lemper ayam dengan ketan yang tetap pulen dan tahan lama!

1. Pilih Beras Ketan Berkualitas

Gunakan beras ketan putih yang berkualitas. Pastikan beras ketan masih baru dan tidak berbau apek. Beras ketan yang bagus akan menghasilkan tekstur yang pulen.

Cuci beras ketan hingga bersih sampai air bilasan jernih. Ini akan menghilangkan debu dan kotoran yang menempel.

2. Merendam Beras Ketan

Rendam beras ketan minimal 3-4 jam, lebih baik semalaman. Perendaman akan membuat ketan lebih mudah matang dan teksturnya lebih merata.

Tambahkan sedikit garam saat merendam. Ini akan membuat ketan lebih gurih dan tahan lama.

3. Mengukus Ketan

Kukus ketan setengah matang terlebih dahulu sekitar 15-20 menit. Angkat dan pindahkan ke dalam wadah.

Campur ketan dengan santan yang sudah diberi garam dan daun pandan. Aduk rata dan diamkan selama 15 menit agar santan meresap.

Kukus kembali ketan selama 20-30 menit hingga benar-benar matang. Pastikan air dalam panci kukusan cukup dan jangan sampai habis.

4. Masukan isian ayam perlahan

Gunakan ayam bagian dada yang lebih padat serat. Rebus ayam dengan garam, daun salam, dan serai untuk menghilangkan bau amis.

Tumis bumbu halus (bawang merah, bawang putih, kemiri) hingga harum. Tambahkan garam, gula, dan rempah lainnya.

Masukkan ayam yang sudah disuir-suir. Tumis hingga bumbu meresap dan kering. Isian yang kering akan lebih tahan lama.

Tambahkan sedikit minyak kelapa atau minyak sayur murni sebagai pengawet alami pada isian ayam.

5. Membungkus Lemper Ayam

Gunakan daun pisang yang sudah dilayukan di atas api atau direbus sebentar. Ini membuat daun lebih lentur dan tidak mudah sobek.

Olesi daun pisang dengan sedikit minyak sebelum membungkus. Ini mencegah ketan menempel pada daun.

Pastikan membungkus lemper ayamdengan rapat. Tidak boleh ada celah udara di dalam bungkusan agar kudapan tahan lama.

6. Proses Pengukusan Terakhir

Kukus lemper yang sudah dibungkus selama 10-15 menit. Langkah ini akan membuat lemper lebih awet karena membunuh bakteri.

7. Menyimpan Lemper Ayam

Tunggu lemper ayam benar-benar dingin sebelum disimpan. Lemper yang masih hangat akan menghasilkan uap yang membuat lemper tidak tahan lamai.

Simpan lemper ayam di tempat yang kering dan sejuk. Jangan simpan di kulkas karena akan membuat ketan tidak lagi pulen.

Dengan tips di atas, kamu bisa membuat lemper ayam dengan ketan yang pulen dan tahan lama.