Ide Bisnis Es Kopyor Segar, Raup Untung di Bulan Ramadan
Purwasuka – Bulan Ramadan selalu menjadi momen yang ditunggu-tunggu para pebisnis kuliner. Permintaan takjil yang tinggi membuka ide bisnis yang menjanjikan.
Salah ide bisnjs yang tidak pernah sepi peminat di bulan Ramadan adalah es kopyor yang segar untuk berbuka puasa.
Es kopyor memang punya daya tarik tersendiri. Teksturnya yang kenyal dan rasa yang segar membuatnya cocok untuk takjil di bulan Ramadan.
Ditambah lagi, bahan-bahan membuat es kopyor yang mudah didapat dan cara membuatnya tidak terlalu rumit.
Bagi yang ingin memulai ide bisnis es kopyor untuk takjil Ramadan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Sebelum memulai ide bisnis, pastikan semua peralatan sudah disiapkan dengan baik. Peralatan yang dibutuhkan meliputi blender, dispenser sirup, wadah es batu, cool box, gelas plastik, dan sendok.
Untuk bahan-bahan, siapkan kelapa muda yang berkualitas bagus. Pilih kelapa yang dagingnya tebal dan air masih segar.
Selain itu, siapkan juga sirup cocopandan, susu kental manis, es batu, dan air matang secukupnya.
Es kopyor
Cara membuat es kopyor yang enak dimulai dari pemilihan kelapa. Kupas kelapa muda dan ambil dagingnya dengan cara dikerok.
Potong-potong daging kelapa muda menjadi ukuran yang pas untuk dimakan. Simpan dalam wadah tertutup dan masukkan ke freezer.
Siapkan sirup cocopandan dengan mencampurnya dengan air matang. Perbandingannya sekitar 1:4 agar tidak terlalu manis.
Simpan dalam dispenser agar mudah saat penyajian. Siapkan juga susu kental manis yang sudah diencerkan dengan air matang.
Untuk penyajian, siapkan gelas plastik ukuran 16 oz. Masukkan es batu secukupnya, lalu tambahkan daging kelapa muda.
Tuang sirup cocopandan dan susu sesuai selera. Tambahkan air matang dan aduk rata. Es kopyor siap disajikan.
Strategi pemasaran juga penting untuk kesuksesan usaha. Manfaatkan media sosial untuk promosi dan posting foto-foto produk yang menarik.
Berikan promo khusus di awal berjualan untuk menarik pelanggan. Jaga kebersihan dan kualitas rasa agar pelanggan mau datang kembali.
Tentukan lokasi berjualan yang strategis, seperti di dekat masjid atau pasar takjil. Waktu berjualan bisa dimulai 3 jam sebelum waktu berbuka puasa.
Siapkan stok yang cukup karena biasanya permintaan akan meningkat menjelang waktu berbuka puasa.