Punya Rencana Bukber Bareng Besti? Bikin Kolak Labu Parang, Kolang Kaling dan Tape Aja

Purwasuka – Saat bulan Ramadan, momen buka puasa bersama atau "bukber" terasa lebih spesial dengan hidangan manis seperti kolak.

Salah satu varian kolak yang unik dan menggugah selera adalah kolak labu parang, kolang-kaling, dan tape. 

Menariknya, dalam resep kolak ini labu parang dimasak bersama kulitnya, mengikuti tradisi masyarakat Minang. 

Kulit labu yang direbus lama akan menjadi empuk dan lezat. Yuk, simak cara membuat kolak dengan langkah-langkah mudah di bawah ini!  

Bahan-Bahan yang Dibutuhkan

- 500 gram labu parang (boleh dikupas atau langsung dimasak dengan kulitnya)  

- 250 gram kolang-kaling (cuci bersih)  

- 200 gram tape singkong (masukkan di akhir proses)  

- 1 liter air  

- 500 ml santan (bisa campuran air dan santan kental kemasan 65 ml)  

- 150-200 gram gula merah (sesuai selera)  

- 5 sdm gula pasir (tambahan jika kurang manis)  

- 1 lembar daun pandan (ikat simpul)  

- 3 siung bawang merah (diiris tipis sebagai pengganti vanili) atau ½ sdt vanili bubuk  

- ½ sdt garam (untuk rasa gurih dan menyeimbangkan rasa manis)  

Cara Membuat Kolak Labu Parang yang Lezat

1. Menyiapkan Labu Parang dan Kolang-Kaling

   - Cuci bersih labu parang. Jika ingin mengikuti tradisi Minang, Anda bisa membiarkan kulitnya karena akan empuk saat dimasak.  

   - Potong labu menjadi ukuran sedang agar mudah matang merata.  

   - Cuci kolang-kaling hingga bersih, lalu sisihkan.  

2. Merebus Air dan Gula Merah

   - Didihkan 1 liter air bersama daun pandan agar aromanya harum.  

   - Masukkan gula merah yang sudah disisir halus. Biarkan hingga gula larut sepenuhnya.  

   - Setelah gula larut, saring air gula untuk memisahkan kotoran atau sisa ampas dari gula merah.  

3. Memasak Kolak

   - Setelah disaring, masukkan santan ke dalam air gula yang mendidih. Aduk perlahan agar santan tidak pecah.  

   - Tambahkan potongan labu parang, kolang-kaling, dan garam. Rebus dengan api kecil hingga labu menjadi empuk.  

   - Untuk menambah aroma khas, masukkan irisan bawang merah sebagai pengganti vanili. Jika tidak suka, Anda bisa menggunakan ½ sdt vanili bubuk.  

   - Cicipi rasa manisnya. Jika masih kurang, tambahkan gula pasir sesuai selera.  

4. Sentuhan Akhir dan Penyajian

   - Setelah labu dan kolang-kaling empuk, matikan kompor.  

   - Masukkan tape singkong ke dalam kolak setelah api dimatikan agar tidak hancur. Aduk perlahan hingga merata.  

   - Sajikan kolak hangat atau dingin sesuai selera.  

Tips Agar Kolak Semakin Lezat

- Labu Parang dengan Kulit: Jika ingin tekstur unik, biarkan kulit labu tetap menempel saat memasak. Kulit labu akan empuk dan menambah rasa khas.  

- Aroma Khas Bawang Merah: Jangan khawatir tentang aroma bawang merah, karena setelah direbus, aroma menyengatnya hilang dan justru menambah cita rasa khas yang bikin nagih.  

- Penyajian: Kolak ini bisa disajikan hangat saat berbuka puasa atau dingin sebagai hidangan penutup yang menyegarkan.  

Dengan resep ini, Anda bisa menyajikan menu bukber yang istimewa dan berbeda dari kolak biasa. Selamat mencoba dan semoga berhasil!